Bermain Esport Paling Aman
Pasti Menang

bergabung dengan situs online betting terpercaya
dan pelayanan 24 jam non-stop.

Tim professional DOTA 2 yang meraih kemenangan di The International !

Tim professional DOTA 2 yang sudah pernah meraih kemenangan di turnamen The International !

The international adalah turnamen DOTA 2 yang diselenggarakan setiap tahun. Lokasi yang ditentukan juga berbeda setiap tahunya. Turnamen ini mengundang seluruh tim profesional dari seluruh dunia untuk dipertandingkan dalam suatu arena selama sebulan atau lebih.

Bagi para pemain game khususnya game bergenre MOBA, kata The International bukanlah hal yang aneh atau asing lagi. Para pemain DOTA 2 sangat menanti-nantikan turnamen tersebut karena turnamen yang diadakan setiap tahun oleh VALVE ini merupakan salah satu turnamen Electronic Sport yang sudah diterima oleh netizen.

Sistem yang digunakan The International adalah sistem gugur ganda, group stage, turnamen setengah kompetisi, dan juga Main Event. Setiap tahun sistem ini tidak mengalami perubahan, jadi setiap tahun sistem yang digunakan oleh the international selalu sama.

The International sendiri sudah berlangsung selama 9 tahun lamanya. The International sendiri sudah menghasilkan ratusan juta bahkan miliaran. Setiap tahun hadiah yang disajikan terus meningkat dan pada tahun terakhir di TI 9 hadiah mencapai USD 25.901.476 per 5 Juli 2019 atau Rp350 miliar.

Angka tersebut telah menembus total hadiah tertinggi dan menjadikan The International sebagai ajang Esport dengan raihan hadiah tertinggi dalam sejarah turnamen Esport di dunia. 

Tim yang sudah memenangkan beberapa ajang The International adalah sebagai berikut :

1. Natus Vincere ( Navi )

Tim ini berasal dari Ukraina yang dipimpin oleh Kuroky menggapai prestasi di bidang Esport. Dalam pertandingan final antara Navi melawan tim asal tirai bambu, Ehome. Navi berhasil menang dengan skor 3 – 1 dan mencatatkan sejarah sebagai pemenang pertama di kompetisi The International 2011 dalam permainan DOTA 2. Berkat kemenangan tersebut, Navi berhasil membawa pulang hadiah sebesar 1 juta USD.

2. Invictus Gaming

Cina merupakan negara yang memiliki banyak pemain bertalenta dan telah melahirkan banyak tim dengan prestasi gemilang, salah satunya itu adalah Invictus Gaming. Tim ini berhasil memenangkan The International 2012 dengan kemampuan mereka yang didapatkan melalui sesi Latihan yang ketat. Invictus Gaming bertemu dengan Navi pada babak final dimana mereka berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-1. Mereka berhasil meraup USD 1.600.000 atau sekitar 23 milyar Rupiah.

3. Alliance

Tim ini adalah tim yang baru dibangun bersamaan dengan berlangsungnya The International 2013. Tim yang baru dibentuk ini sukses memenangkan The International 2013 dengan kemampuan skill mereka mengalahkan mantan juara TI 1 ( Navi ) dengan skor akhir 3-2. Alliance berhasil membawa pulang hadiah sebesar USD 2.874.380 atau setara 42 milyar Rupiah.

4. Newbee

Setelah terciptanya tim kuat Invictus Gaming dari Cina, negara tirai bambu tersebut terus mengeluarkan tim kuat yang lagi-lagi berhasil meraih kemenangan untuk negaranya. Tim tersebut bernama Newbee. Newbee sendiri adalah tim yang terlahir dari jerih payah keringat para pemain dari cina yang akhirnya membuahkan sebuah hasil pada tahun 2014 dengan memenangan The International 2014 dan berhasil membawa pulang hadiah sebesar USD 5.028.308 atau 72 milyar Rupiah.

5. Evil Geniuses

Evil Geniuses adalah tim yang dibuat pada tahun 1999 yang sudah terjun di bidang Esport serta sudah berhasil memenangkan banyak cabang permainan Esport di dunia. Pada tahun 2015 silam, tim EG keluar sebagai juara dalam ajang turnamen The International 2015. Pada pertandingan final, EG berhadapan dengan CDEC. Salah satu pemain EG yang bernama Universe berhasil mencetak sebuah sejarah di DOTA 2 dengan istilah 6 juta dollar echo slam. Setelah itu tim EG berhasil memenangkan pertandingan final dan membawa pulang hadiah sbeesar USD 18.429.613 atau sekitar 272 milyar Rupiah.

6. Wings

Salah satu tim yang terbit dari negara Cina lagi-lagi berhasil meraih sebuah prestasi yang luar biasa. Jika melihat record tim Cina selama The International berlangsung ( dimulai dari TI 1 ), tim Cina selalu berhasil meraih kemenangan setiap 2 tahun sekali. Pada kesempatan kali ini Wings yang dianggap sebagai tim underdogs justru tampil begitu memukau.  Wings harus berhadapan dengan DC pada babak final dan berhasil keluar sebagai juara dengan skor 3-1. Wings berhasil mengantongi hadiah sebesar 20.770.460 juta USD atau sekitar 307 milyar Rupiah.

7. Team Liquid

Team liquid adalah tim yang berasal dari utrect, Belanda. Tim ini telah mencetak sejarah didalam permainan DOTA 2 dan meraih kemenangan besar di tahun 2017 pada turnamen The International 7. Pada babak final, Team Liquid berhasil mengalahkan Newbee yang merupakan pemenang TI 4 dengan skor 3 – 0. Kemenangan mutlak tersebut memberikan kebanggaan tersendiri bagi Team Liquid. Tim Liquid berhasil memenangkan total hadiah sebesar USD 24.787.916 atau sekitar 367 milyar Rupiah.

8. OG

Tim ini dipimpin oleh N0tail, telah berhasil meraih kemenangan  pada tahun 2018 di TI 8. Kemampuan mereka yang maksimal disaat pertandingan-pertandingan yang ada membuat mereka puas akan hasil yang mereka raih. Pertandingan yang sengit di final antara OG melawan PSG. Pertandingan dimenangkan oleh OG dengan skor 3 – 2 di akhir pertandingan.

9. OG

Dalam sejarah DOTA 2 belum pernah ada yang memenangkan rekor memenangkan The International dua kali berturut-turut. Tim OG adalah pencetak pertama kali didalam sejarah DOTA 2 The International memenangkan dua kali turnamen besar yang diadakan oleh VALVE ini. Begitu banyak jerih payah yang mereka lalui akhirnya membuahkan hasil yang lebih memuaskan lagi dari sebelumnya, karena mereka berhasil mencetak sejarah yang belum pernah tercatat didalam sejarah DOTA 2. Pertandingan final mereka antara tim OG melawan Team Liquid sang juara TI7 dengan skor 3 – 1 dimenangkan oleh OG.

Siapa tim favorit kalian dalam turnamen The International ? Menurut kalian tim mana yang bakal menjadi juara di The International 2020 ? Apakah OG akan Kembali mencatatkan  rekor ataukah akan ada tim penantang baru yang akan menjadi bintang pada TI 2020 ? Kita tunggu saja pergelaran kabar The International 2020 di bulan Agustus mendatang.